RAPAT KOORDINASI DAERAH FORUM KERUKUNAN UMAT BERAGAMA (FKUB) KALIMANTAN SELATAN 2017

aKerukunan Umat Beragama di Indonesia terus mengalami peningkatan. Fakta ini dikuatkan dengan hasil penelitian Balitbang Diklat Kemenag yang mengatakan bahwa indeks Kerukunan Umat Beragama (KUB) secar nasional tahun 2016 masuk dalam kategori Tinggi (High). Angka indeks KUB tersebut sebesar 75,47% atau naik sebanyak 0,12 poin dibanding indeks KUB pada tahun 2015 yang berjumlah 75,36%. Penelitian tersebut mengukur tiga indikator utama yaitu, 1. Toleransi, 2. Kesetaraan, 3. Kerjasama. Dari ketiga indikator tersebut variabel Kerjasama masih memprihatinkan, yakni pada angka 42%, sedangkan variabel Toleransi berada pada angka 76,5% dan Kesetaraan pada angka 78,4%. Dengan mengukur ketiga indikator tersebut, hasil ini survei menunjukkan bahwa ada sebanyak 14 Provinsi yang memiliki tingkat KUB diatas rata-rata nasional atau diatas angka 75,47%, dan Provinsi Kalimantan Selatan menempati posisi ke-11 dengan angka 77,4%.

aaaSelain itu hasil survei ini juga menemukan bahwa hubungan positif antara keterlibatan tokoh agama dan organisasi keagamaan dengan kerukunan umat beragama, yakni bahwa responden yang aktif dalam organisasi sosial maupun keagamaan lebih tinggi dibanding yang tidak terlibat aktif. Ini menunjukkan bahwa tokoh-tokoh agama yang aktif di organiasi sosial maupun agama mampu memberikan kontribusi terhadap terbentuk dan terjalinnya kerukunan umat beragama.aaaa

aaaaaaaaaaaaaDijelaskan dalam survei tersebut bahwa kasus-kasus kerukunan umat beragama di Indonesia didominasi oleh kasus konflik pendirian rumah ibadah. Jika dipetakan berdasarkan hasil survei tersebut bahwa secara peta wilayah untuk daerah Indonesia Barat oleh didominasi konflik pendirian gereja. Adapun untuk wilayah Indonesia Timur didominasi oleh kasus pendirian masjid. Disinilah antara lain peran strategis FKUB (Forum Kerukunan Umat Beragama) untuk terus bekerja memperkuat layanan layanan strategis demi terwujudnya lembaga yang berkualitas dan produktif demi kemaslahatan bersama. Untuk itulah FKUB dalam semua tingkatan agar dapat lebih meningkatkan pengabdiannya dan meneguhkan komitmennya dengan program-program kerja yang dinasmis disertai sinergitas yang baik antara FKUB Provinsi dan FKUB Kabupaten/Kota.aaaaaaaaaaaa

aaaaaaTanjung, 27-28 Oktober 2017 Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Provinsi Kalimantan Selatan menyelenggarakan kegiatan yang berbentuk Rapat Koordinasi Daerah (Rakorda) FKUB se- Kalsel,Pemerintah Kabupaten Banjar mengikuti acara tersebut dengan perwakilan kepada Badan Kesatuan Bangsa dan Politik, Kemenag Kab Banjar serta bagian dari FKUB Kab banjar.acara diawali dengan penyampaian materi yang dilanjjutkan dengan dialog kerukunan umat beragama di masing-masing Kabupaten/Kota di Kalsel, dan diakhiri dengan musyawarah penyusunan program kerja dan rekomendasi. Kegiatan ini mengangkat tema : “Meneguhkan Komitmen dan Peran Strategis FKUB Dalam Menjaga Kerukunan Di Kalimantan Selatan. Kegiatan ini juga dimaksudkan untuk membangun silaturahmi dan sinergi antar FKUB di Kalsel, Sebagai bagian dari pertemuan tahunan yang disepakati, guna membicarakan berbagai dinamika dan persoalan kerukunan umat beragama.aaaaaaaa

Acara di gelar di Pendopo Kabupaten Tabalong. Pembukaan Rakorda ini dimulai dengan pembacaan laporan Panitia Pelaksana Irham Masykuri Hamdi, dilanjutkan sambutan oleh Bupati kab Tabalong Drs. H. Anang Syakhfiani, M.Si, selanjutnya sambutan oleh Ketua FKUB Prov Kalsel DR H Mirhan AM. Dan yang terakhir sambutan Gubernur Prov Kalsel yang diwakili oleh Kepala Badan Kesbangpol Prov.Kalsel, Drs. Taufiq Sugiono sekaligus membuka acara Rakorda secara resmi.

aaaaaaaaaPada hari kedua Sabtu 28 Oktober 2017,  acara dilanjutkan dengan penyampaian materi oleh beberapa narasumber yang hadir antara lain : oleh Kaban kesbangpol prov dengan materi “”Sinergisitas Program Kesbangpol dalam Memperkokoh Kerukunan Umat Beragama di Kalimantan Selatan”, narasumber selanjutnya dari (Direktur Deradikalisasi BNPT RI) Prof. Dr. Irfan Idris, MA dengan materi “Merajut Nilai-Nilai Kebhinekaan di Tengah Menguatnya Radikalisme dan Ancaman Terorisme”, dan narasumber yang terakhir dari Rektor UIN Antasari Banjarmasin Prof. Dr. H. Mujiburrahman, MA dengan materi “Penguatan Peran Strategis FKUB dalam Menjaga Kalsel”.aaaaaaaaaa

Acara dilanjutkan dengan Penyampaian Hasil Penelltian FKUB yang dipimpin oleh Dr.H.Wahyuddin, M.Si . selanjutnya Paparan Wakil Masing-masing FKUB Kabupaten/kota dengan tema “Dinamika Kerukunan Umat Beragama di Masing-masing Kabupaten/Kota” serta Musyawarah Penyusunan Program Kerja dan Rekomendasi FKUB Daerah Se-Kalimantan Seiatan Tahun 2018. (Kesbangpol/Hr)

Check Also

Bakesbangpol Gencarkan Forum Diskusi Politik di Kecamatan Martapura Kota

  Bakesbangpol Kembali gencarkan “Forum Diskusi Politik dalam meningkatkan partisipsi politik masyarakat pada pemilu Tahun …